coretan jiwa

mendengarkan sebuah lagu sedih di saat sedang sedih,
mungkin bagi sebagian orang adlah kesalahan.
tapi bagiku, lebih baik di luapkan daripada di simpan.
karena memang masih tak ada yang mendengarkan teriakanku.

terimakasih kepada rembulan yang telah menemani malamku.
untuk kedinginan yang menyelimuti,
kepada embun yang menyambut segarnya hawa pagi ini
dan untuk mentari yang mungkin akan membawa awal baru di suatu hari baru.

bukan sekedar rasa syukur
tak hanya do'a yang ku sebut
namun namamu
ikut terselip di dalam qalbu

jika semua tak sama
apalah arti kesetiaan?
penghias kata-kata indah untuk seseorang yang kita cinta kah?
hanya itu kah?

jika hanya ada satu jalan menuju surga
kenapa semua orang mendapatkan kesempatan yang sama
dengan umur yang berbeda
dengan lingkungan yang berbeda

dengarkan teriakanku maka kau akan mengerti
bukan rasa penyesalan yang tersirat di hati
tetapi rasa ketika kita telah tidak memiliki arti lagi
ketika langkah kita sudah terasa tak berarti

tak memiliki tujuan
lagi-lagi menjadi masalah
mohon jangan menanyakan hal yang sama
karenaku kau tak mengerti lukaku pada mereka

aku tersenyum didalam diam
melihatmu tersenyu kembali
melihatmu berkembang dan maju
melihat kehidupanmu berjalan seolah aku adalah himpunan kosong
aku tersenyum...